Bagikan!

Thermostat Mobil: Fungsi, Harga, Jenis, & Ciri Kerusakannya

thermostat-mobil

Thermostat mobil adalah salah satu komponen penting dalam sistem pendingin mesin yang memastikan suhu mesin tetap optimal selama operasi. Artikel ini akan membahas secara detail mengenai fungsi, harga, cara kerja, jenis, ciri kerusakan, dan cara pemasangan thermostat mobil.

Apa Itu Thermostat Mobil?

Thermostat adalah komponen mekanis sederhana yang berfungsi mengatur aliran cairan pendingin ke radiator untuk menjaga suhu mesin tetap stabil.

Fungsi Thermostat Mobil

Fungsi utama thermostat mobil adalah mengontrol aliran cairan pendingin ke radiator, sehingga suhu mesin tetap stabil dalam rentang yang aman untuk operasi.

Harga Thermostat Mobil

Harga thermostat mobil original biasanya lebih tinggi dibandingkan dengan thermostat kw (kualitas kw atau aftermarket). Berikut perkiraan harga untuk kedua jenis thermostat tersebut:

  • Thermostat Original: Biasanya berkisar antara Rp300.000 – Rp800.000, tergantung pada merek, model, dan tipe mobil.
  • Thermostat KW (Kualitas KW atau Aftermarket): Harganya bisa lebih murah, berkisar antara Rp100.000 – Rp400.000, tergantung pada merek dan kualitasnya.

Namun, perlu diingat bahwa kualitas dan keandalan thermostat KW mungkin tidak sebaik thermostat original. Jika memungkinkan, disarankan untuk memilih thermostat original untuk memastikan kinerja dan keamanan yang optimal bagi mobil Bosque.

Cara Kerja Thermostat Mobil

Thermostat bekerja dengan membuka dan menutup katup sesuai dengan suhu mesin. Ketika mesin dingin, thermostat menutup untuk memungkinkan mesin mencapai suhu operasi yang optimal. Begitu suhu mencapai titik tersebut, thermostat membuka untuk membiarkan cairan pendingin mengalir ke radiator.

Jenis Thermostat Mobil

Terdapat dua jenis thermostat mobil, yaitu:

1. Thermostat Mekanis

Jenis ini beroperasi berdasarkan perubahan suhu secara mekanis. Ketika suhu mesin mencapai titik tertentu, thermostat mekanis akan membuka atau menutup secara otomatis untuk mengatur aliran cairan pendingin.

2. Thermostat Elektronik 

Thermostat elektronik menggunakan bantuan sensor elektronik untuk mengukur suhu mesin. Dengan data yang diperoleh dari sensor, thermostat elektronik dapat mengatur pembukaan dan penutupan katup secara akurat, memastikan suhu mesin tetap stabil sesuai dengan kebutuhan.

Kedua jenis thermostat ini memiliki fungsi yang sama, yaitu untuk mengatur suhu mesin mobil agar tetap dalam rentang yang aman dan optimal untuk operasi. Pemilihan antara keduanya biasanya tergantung pada preferensi produsen mobil dan teknologi yang digunakan dalam sistem pendingin mesin.

Baca juga; 14 Komponen AC Mobil: Fungsi Harga, dan Cara Kerjanya

Ciri-ciri Kerusakan Thermostat Mobil

Beberapa ciri kerusakan thermostat mobil meliputi:

1. Mesin overheating

Ketika thermostat mengalami kerusakan, bisa terjadi masalah pada pengaturan suhu mesin. Thermostat yang terjebak dalam posisi tertutup dapat menyebabkan aliran cairan pendingin terhambat atau bahkan tidak mengalir sama sekali. Hal ini dapat menyebabkan suhu mesin meningkat secara signifikan dan akhirnya menyebabkan mesin overheating.

2. Suhu mesin tidak stabil

Thermostat yang rusak dapat mengakibatkan suhu mesin naik turun secara tidak teratur. Ini disebabkan oleh ketidakmampuan thermostat untuk mengatur aliran cairan pendingin dengan tepat. Ketika thermostat terbuka terlalu awal atau terlambat, suhu mesin bisa menjadi tidak stabil dan fluktuatif.

3. Heater tidak berfungsi dengan baik

Thermostat yang tidak berfungsi dengan baik juga dapat mempengaruhi kinerja sistem pemanasan dalam mobil. Jika thermostat tidak membuka dengan benar, cairan pendingin tidak akan mengalir ke sistem pemanasan, sehingga menyebabkan heater mobil tidak menghasilkan udara panas dengan baik.

4. Konsumsi bahan bakar meningkat

Kerusakan pada thermostat bisa menyebabkan mesin bekerja lebih keras dari biasanya untuk mencapai suhu operasi yang optimal. Akibatnya, mesin akan menggunakan lebih banyak bahan bakar daripada yang seharusnya untuk menjaga suhu mesin tetap stabil. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan konsumsi bahan bakar secara keseluruhan.

Baca juga; 61 Komponen Mesin Mobil: Fungsi dan Detail Lengkap

Cara Pasang Thermostat Mobil

Proses pemasangan thermostat melibatkan langkah-langkah berikut:

  1. Drain cairan pendingin dari sistem.
  2. Lepaskan selang-selang yang terhubung ke thermostat.
  3. Lepaskan housing thermostat lama.
  4. Pasang thermostat baru dan housing-nya.
  5. Sambungkan kembali selang-selang dan isi ulang sistem pendingin.

Dengan memahami fungsi, harga, cara kerja, jenis, ciri kerusakan, dan cara pemasangan thermostat mobil, Anda dapat menjaga sistem pendingin mobil Bosque dalam kondisi optimal untuk performa terbaiknya.

 

Artikel Terbaru

Artikel Terkait