Apa Itu Kampas Kopling dan Fungsinya? Kampas kopling merupakan komponen penting dalam sistem transmisi mobil, khususnya mobil manual. Fungsinya adalah untuk menghubungkan dan memutuskan putaran mesin ke transmisi. Komponen ini memiliki peran krusial dalam memastikan perpindahan gigi yang halus dan performa mobil yang optimal.
Daftar Isi
ToggleFungsi Utama Kampas Kopling:
- Menghubungkan dan Memutuskan Tenaga Mesin: Kampas kopling menghubungkan putaran mesin ke transmisi saat kopling dilepas, dan memutusnya saat pedal kopling diinjak.
- Meredam Getaran dan Hentakan: Kampas kopling membantu meredam getaran dan hentakan yang terjadi saat perpindahan gigi atau saat mobil mulai bergerak, sehingga perpindahan gigi lebih halus dan melindungi komponen transmisi.
- Memudahkan Start-Stop: Kampas kopling memungkinkan start-stop tanpa mematikan mesin, membantu mengurangi emisi gas buang dan menghemat bahan bakar.
Tanda-tanda Kampas Kopling Habis:
1. Bau Hangus
Bau seperti karet terbakar saat kopling diinjak merupakan tanda umum kampas kopling habis. Bau ini disebabkan oleh gesekan berlebihan antara kampas kopling yang tipis dengan plat kopling.
2. Kopling Selip
Kopling selip terjadi ketika kampas kopling tidak lagi memiliki cukup daya cengkeram untuk mencengkeram plat kopling. Hal ini menyebabkan mesin mobil tidak terhubung dengan sempurna ke transmisi, sehingga tenaga mesin tidak tersalurkan dengan baik ke roda. Gejalanya bisa berupa mobil yang terasa kurang bertenaga, terutama saat menanjak atau berakselerasi, rpm mesin naik lebih tinggi dari biasanya saat kopling diinjak, dan getaran pada pedal kopling.
3. Sulit Memindahkan Gigi
Kampas kopling yang tipis dan aus dapat membuat perpindahan gigi menjadi lebih sulit, terutama saat perpindahan ke gigi yang lebih tinggi. Hal ini karena kampas kopling tidak lagi memiliki cukup daya cengkeram untuk menahan torsi mesin saat perpindahan gigi.
4. Kopling Bergetar
Getaran pada pedal kopling saat diinjak dapat menjadi tanda kampas kopling yang sudah tipis dan aus. Getaran ini disebabkan oleh permukaan kampas kopling yang tidak rata atau aus tidak merata.
5. Bunyi Abnormal
Bunyi seperti decitan atau geraman saat kopling diinjak dapat menjadi tanda kampas kopling yang sudah aus. Bunyi ini disebabkan oleh gesekan antara kampas kopling dan plat kopling yang tidak lagi mulus.
Baca juga; 6 Cara Merawat Kopling Mobil: Panduan Praktis untuk Pemula
6. Pedal Kopling Lebih Tinggi
Jika pedal kopling terasa lebih tinggi dari biasanya, ini bisa menjadi tanda kampas kopling yang sudah tipis. Hal ini karena saat kampas kopling aus, jarak antara kampas kopling dan plat kopling menjadi lebih jauh.
7. Mobil Terasa Tersentak Saat Lepas Kopling
Saat melepas kopling, mobil terasa tersentak atau loncat. Hal ini bisa menjadi tanda kampas kopling yang sudah aus dan tidak lagi mampu mencengkeram plat kopling dengan sempurna.
8. Mobil Mogok Saat Mengemudi
Dalam kasus yang parah, kampas kopling yang habis dapat menyebabkan mobil mogok saat mengemudi. Hal ini karena kampas kopling yang aus tidak lagi mampu mentransmisikan tenaga mesin ke roda.
9. Plat Kopling Terlihat Aus
Jika Anda memiliki akses untuk melihat plat kopling, Anda dapat memeriksa kondisinya. Plat kopling yang aus dan tergores merupakan tanda kampas kopling yang perlu diganti.
10. Performa Mobil Menurun
Secara keseluruhan, kampas kopling yang habis dapat menyebabkan performa mobil menurun, seperti akselerasi yang lambat, tenaga mesin yang terasa berkurang, dan konsumsi bahan bakar yang lebih boros.
Baca juga; Komponen Kopling Mobil: Jenis, Fungsi dan Harganya
Penyebab Kampas Kopling Habis:
- Kebiasaan Mengemudi yang Buruk: Beberapa kebiasaan mengemudi yang dapat mempercepat keausan kampas kopling, antara lain:
- Terlalu lama menginjak pedal kopling: Hal ini menyebabkan gesekan berlebihan antara kampas kopling dan plat kopling.
- Sering mengangkat kopling setengah kopling: Hal ini juga menyebabkan gesekan berlebihan antara kampas kopling dan plat kopling.
- Melakukan start-stop yang terlalu sering: Hal ini menyebabkan kampas kopling sering terpapar panas dan gesekan yang tinggi.
- Beban Kendaraan Berlebihan: Membawa beban yang terlalu berat dapat mempercepat keausan kampas kopling, terutama saat menanjak atau melewati jalan yang sulit.
- Kualitas Kampas Kopling yang Buruk: Menggunakan kampas kopling dengan kualitas yang buruk dapat membuatnya lebih cepat aus.
- Kerusakan pada Komponen Lainnya: Kerusakan pada komponen kopling lainnya, seperti plat kopling, release bearing, atau flywheel, juga dapat menyebabkan kampas kopling lebih cepat aus.
Harga Kampas Kopling Mobil di Indonesia
Berapa Kisaran Harga – harga kampas kopling mobil di Indonesia? | |
Kisaran Harga Rata-Rata kampas kopling mobil | Rp1.175.820 |
Kisaran Harga kampas kopling mobil Termurah | Rp400.000 |
Kisaran Harga kampas kopling mobil Termahal | Rp3.237.000 |
Bagian-bagian Kampas Kopling
- Kampas Kopling: Memiliki permukaan datar yang dilapisi bahan gesek untuk mencengkram plat kopling.
- Plat Kopling: Plat logam datar yang menempel pada flywheel mesin.
- Disc Clutch: Bagian tengah kampas kopling yang terhubung ke poros transmisi.
- Pegas Kopling: Memberikan tekanan pada plat kopling untuk mencengkram kampas kopling.
Cara Kerja Kampas Kopling
- Mesin Menyala: Saat mesin menyala, flywheel berputar.
- Meminjak Pedal Kopling: Menginjak pedal kopling menekan release bearing, yang mendorong pegas kopling dan memisahkan plat kopling dari kampas kopling.
- Putaran Terputus: Dengan plat kopling terlepas, putaran mesin tidak lagi tersalurkan ke transmisi. Hal ini memungkinkan perpindahan gigi.
- Melepas Pedal Kopling: Melepaskan pedal kopling membuat pegas kopling mendorong plat kopling kembali mencengkeram kampas kopling.
- Putaran Tersambung: Gesekan antara plat kopling dan kampas kopling menghasilkan tenaga yang tersalurkan ke transmisi, membuat mobil bergerak.
Dampak Kampas Kopling Habis
- Performa Mobil Menurun: Kampas kopling yang habis dapat menyebabkan performa mobil menurun, seperti akselerasi yang lambat, tenaga mesin yang terasa berkurang, dan konsumsi bahan bakar yang lebih boros.
- Kerusakan Komponen Lain: Kampas kopling yang habis dapat menyebabkan kerusakan pada komponen kopling lainnya, seperti plat kopling, release bearing, dan flywheel.
- Mogok di Jalan: Dalam kasus yang parah, kampas kopling yang habis dapat menyebabkan mobil mogok di jalan.
Cara Mengecek Kampas Kopling Habis
- Periksa Ketinggian Pedal Kopling: Jika pedal kopling terasa lebih tinggi dari biasanya, ini bisa menjadi tanda kampas kopling yang sudah tipis.
- Cek Bau Hangus: Amati apakah ada bau hangus seperti karet terbakar saat kopling diinjak.
- Rasakan Getaran pada Pedal Kopling: Rasakan apakah ada getaran pada pedal kopling saat diinjak.
- Perhatikan Kesulitan Memindahkan Gigi: Perhatikan apakah ada kesulitan saat memindahkan gigi, terutama saat perpindahan ke gigi yang lebih tinggi.
- Periksa Kondisi Kampas Kopling: Jika memungkinkan, Anda dapat memeriksa kondisi kampas kopling dengan membuka cover kopling.