Bagikan!

Berapa Kekentalan Oli Power Steering yang Tepat? Simak Rekomendasinya

Berapa Kekentalan Oli Power Steering

Oli power steering mempunyai fungsi dan peran yang tak kalah penting dengan pelumas-pelumas lainnya. Hanya saja, masih banyak yang belum mengetahui berapa kekentalan oli power steering yang tepat. Padahal, kekentalan ini sangat berpengaruh pada kenyamanan berkendara. Untuk itu, ayo kita bahas sekarang!

3 Kriteria Pemilihan Kekentalan Oli Power Steering

Pemakaian oli power steering yang tepat sangat dibutuhkan untuk menjaga performa sistem kemudi serta dua roda bagian depan mobil. Lantas, berapa kekentalan oli power steering yang pas? Inilah 3 kriteria pemilihannya!

1. Stop Leak

Karet mesin mobil akan mengalami getas, jika digunakan dalam jangka panjang dan terus menerus. Untuk menghindari kerusakan, Bosque harus memilih oli power steering yang memiliki stop leak.

Gunanya untuk melindungi karet agar bisa tetap hidup dan stabil. Pelumas yang memiliki kandungan ini pasti membawa zat anti bocor dan anti buih. 

Dengan begitu, efisiensi kinerja pompa akan tetap terjaga dan meningkat, sehingga karet bisa lebih awet dan tidak getas.

2. Kandungan Oli

Secara khusus, kandungan pada oli power steering memiliki fungsi mencegah terjadinya aus dan karatan pada komponen kendaraan.

Karena fungsinya berbeda dengan oli transmisi, Bosque perlu memastikan pelumas tersebut memiliki kandungan dan zat yang sesuai.

3. Viskositas Oli

Perlu Bosque pahami, oli power steering menggunakan sistem yang bernama single grade. Sistem tersebut akan berfungsi dengan temperatur yang sesuai dengan standar tertentu. 

Inilah yang bisa mempengaruhi viskositas atau kekentalannya. Umumnya, viskositas ini berada di single grade SAE 30 hingga 80 agar bisa bekerja dengan maksimal dan efektif. Viskositas ini berhubungan dengan kekentalan oli power steering.

Berapa Kekentalan Oli Power Steering yang Tepat?

Untuk pertanyaan berapa kekentalan oli power steering yang pas, itu sesuai dengan jenis mobil yang Bosque miliki. Biasanya, setiap mobil mempunyai standar masing-masing.

Hanya saja, yang paling sering ada pada kekentalan SAE 30 sampai 80. SAE merupakan singkatan dari Society of Automotive Engineer, yakni lembaga internasional yang menentukan standar kekentalan oli kendaraan supaya penggunaannya tidak merusak kondisi mesin.

Sedangkan, arti angka 30 sampai 80 adalah kekentalan pada tingkatan suhu oli power steering. 

Baca juga; 3 Cara Menentukan Kapasitas Oli Mesin Mobil Toyota yang Ideal

Kapan Oli Power Steering Harus Diganti?

Setelah mengetahui jawaban berapa kekentalan oli power steering, Bosque pernah gak sih bertanya-tanya tentang kapan waktu yang tepat untuk menggantinya? Nah, kalau masih bingung, yuk simak penjelasan ini!

1. Mobil Terasa Berat Saat Diputar

Ketika mobil Bosque tiba-tiba terasa berat ketika diputar, itu tandanya oli power steering sudah perlu diganti. Bisa saja volume atau kuantitasnya berkurang karena faktor pemakaian yang terlalu lama.

Namun, bisa juga karena ada banyak kotoran yang masuk ke dalam oli, sehingga menyebabkan sumbatan pada komponen-komponennya.

2. Jarak Tempuh Mobil 40.000

Meski tidak merasakan apapun ketika berkendara, Bosque harus tetap mengganti pelumas ini apabila jarak tempuh mobil sudah mencapai 40.000 km.

Pada jarak tempuh tersebut, kapasitas oli sudah pasti menurun. Kalau dibiarkan, akan memberikan efek kerusakan pada bagian tertentu.

3. Kondisi Oli Mengalami Perubahan

Memeriksa oli setiap saat memang sangat penting untuk dilakukan pemilik mobil. Tidak hanya memastikan mesin bekerja dengan baik, namun juga melihat kondisi oli atau pelumas kendaraan.

Ingat satu hal Bosque! Ketika oli power steering sudah mengalami perubahan, baik itu dari segi warna ataupun kekentalan, Bosque harus segera membuang dan menggantikannya dengan yang baru.

Itu dikarenakan, pelumas sudah tidak dalam kondisi yang baik dan layak pemakaian. Selain itu, kebanyakan oli yang tidak layak akan berubah warnanya menjadi lebih hitam pekat dan keruh.

4. Keluar Bunyi Decitan atau Desiran

Kemudi pada mobil bisa lancar karena pengaruh pelumas power steering. Kalau tidak ada cairan ini, sudah pasti bagian kemudi akan seret dan tidak bisa diarahkan dengan baik.

Dari situasi tersebut bisa disimpulkan, kondisi pelumas sudah tidak baik. Maka, Bosque wajib menggantinya dengan yang baru.

Ciri-cirinya adalah keluar bunyi desiran atau decitan pada bagian kemudi ketika mobil digunakan. Kemungkinan besar, hal tersebut terjadi karena pelumas sudah hampir habis, sehingga ada aus pada komponen kemudi kendaraan.

5. Sulit Menyeimbangkan Kemudi

Sistem kemudi akan terasa sulit seimbang, jika pelumas power steering sudah waktunya diganti. Kondisi ini tentu cukup membahayakan Bosque! Terlebih, kalau Bosque sering bepergian menggunakan mobil. Nah, harus selalu dicek gimana kondisinya.

Baca juga; Efek Gonta Ganti Oli: Penjelasan dan Solusinya

cakra motor 11

Sudah Tahukan Berapa Kekentalan Oli Power Steering?

Bosque sudah tahukan dengan kisaran berapa kekentalan oli power steering? Kalau Bosque membutuhkan pelumas baru yang berkualitas, Cakra Motor 11 bisa menjadi pilihan terbaik. Selain oli, tersedia juga kebutuhan mobil dan motor lainnya. Seperti aki, filter AC, gemuk, aksesoris, dan layanan pemasangan maupun servis.

Berdiri sejak tahun 1990, membuat Cakra Motor 11 mempunyai kredibilitas dan sistem pelayanan terbaik untuk pelanggannya. Produk resmi, bergaransi, dan beragam servis gratis tersedia lengkap untuk penuhi kebutuhan Bosque. Yuk, penuhi kebutuhan dan perawatan kendaraan Bosque cuma di Cakra Motor 11!

Artikel Terbaru

Artikel Terkait