Berkendara dengan roda empat adalah aktivitas sehari-hari, bagi Anda yang menggunakan mobil transmisi manual pasti tangan kiri standby di atas transmisi. Gak enak banget kalau terjadi kesulitan perpindahan gigi, kita akan bahas penyebab susah melakukan perpindahan perseneling. Menggunakan mobil transmisi manual pastilah diawali dari gear posisi Netral ke Gear 1 dan seterusnya. Begitu seterusnya dengan menginjak kopling, gas dan mobil akan bergerak.
Tetapi ketika suatu saat perpindahan gear atau gigi ini terhambat, pasti komponen mesin dan gear yang berkaitan akan membuat masalah. Jika hal ini menimpa kendaraan Anda, Anda perlu tahu ada beberapa penyebab susah melakukan perpindahan perseneling.
Daftar Isi
TogglePenyebab Susah Melakukan Perpindahan Perseneling:
-
Gerak Bebas Pada Kopling Terlalu Besar.
Pada dasarnya, perseneling sangat mudah dipindahkan dari 1,2 dan seterusnya. Ketika mesin menyala, jika Anda merasa perpindahaan perseneling agak terasa keras dan malah susah masuk ke gigi satu, dua atau yang lainnya, dan ini jelas sangat mengganggu. Tetapi jika dipaksakan, maka transmisi akan rusak dan berbahaya untuk mobil kedepannya.
Hal ini merupakan penyebab dari gerak bebas kopling mobil terlalu besar. Jika masalah tadi muncul dan disebebkan karna ini, tentu saja harus di setting Kembali. Kita perlu mengatur elemen adjuster untuk memperkecil free playnya atau gerak bebasnya.
Nah untuk mengatur ulang, pastikan dlu mekanik Anda memahami tentang yang namanya system penggerak atau transmisi dan juga kopling pada mobil. Sebagai pemahaman dasar nih sobat, system penggerak kopling mobil itu ada dua jenis. Pertama, system menggunakan kabel yang tersambung sebagai penerus injakan pedal kopling ke system kopling yang ada di bagian rumah kopling. Dan system yang kedua adalah kopling mobil dengan system penggerak hidrolik.
Pada system yang menggunakan kabel, penyetingan ada dibagian bawah samping rumah kopling mobil. Lalu penyetelan dilakukan dengan memutar baut kea rah memperpendek gerak garfu pembebas yang ditahan pada kabel tersebut.
Nah kalau untuk untuk system hidrolik penyetingan pada pedal kopling yang ada pada sisi ujung pedal. Dari sana ada batang push rod. Jika kita berkaca pada kasus yang dibahas tadi, kita harus memperpanjang batang pendorong dengan cara mengendurkan mur yang ada pada batang pendorong. Lalu batang push rod diputar sesuai arah memanjangnya batang push tersebut.
-
Tipisnya Kanvas Kopling.
Penyebab susah melakukan perpindahan perseneling itu bisa juga dari tipisnya kanvas kopling mobil kita. Hal ini merupakan kasus yang paling sering terjadi ya sobat, dimana sobat Cakra Motor 11 suka tidak sadar akan hal ini.
Jika kanvas kopling mobil itu tipis, pastilah tenaga mobil tidak maksimal. Pada awalnya tuh gini sobat, gejalanya, mobil sering jalan pada putaran mesin tinggi, atau mobil jalan ketika gas diinjak lebih dalam dari biasanya. Kalau penyebab susah melakukan perpindahan perseneling dari tipisnya kanvas kopling, kita bisa menggantinya dengan sangat mudah.
Tapi, kalau untuk kopling dengan system hidrolik, kebocoran minyak kopling bisa menyebabkan gear transmisi susah dipindahkan, bahkan sama sekali tidak mau berpindah. Untuk system hidrolik ini solusinya adalah mengganti komponen yang menjadi penyebab kebocoran seperti silinder kopling bawah, dan juga karet-karet master silinder.
-
Bocornya Fluid Master di Kopling.
Penyebab susah melakukan perpindahan perseneling selanjutnya adalah bocornya fluid di bagian master kopling mobil kita. Sebebnya dari kebocoran fluid ini bisa menyebabkan hidrolik yang dihasilkan jadi kurang sempurna, jadi membuat transmisi roda berputar dan ketika mengganti gigi jadi sangat sulit. Jika sudah terjadi, penggantian adalah hal terbaik, jangan dibiarkan kalau tidak ingin membuat kopling susah dipindahkan.
Beli oli transmisi dan oli mesin mobil di Cakra Motor 11 yang pasti 100% asli.