Ganti Oli Mobil – Bagaimana cara ganti oli mobil tanpa perlu ke bengkel? Kita tahu bahwa oli mobil memiliki peran yang sangat penting untuk performa mesin. Tanpa oli, mesin mobil tidak bisa berjalan secara mulus dan malah bisa menyebabkan kerusakan. Sama halnya dengan rem mobil yang memerlukan oli mobil agar mampu bekerja dengan baik.
Hal ini karena oli yang berfungsi sebagai pelumas serta menjaga komponen rem atau mesin dari gesekan. Untuk menjaga agar performa mesin dan rem tetap terjaga, yang harus anda lakukan adalah dengan mengganti oli mobil secara rutin. Setidaknya ketika sudah mencapai hitungan 5000 km atau dalam waktu 3 bulan. Selain itu, akan lebih mudah ketika anda bisa menggantinya sendiri.
Cara Ganti Oli Mobil dengan Mudah
Saat ini, ganti oli mobil tidak harus selalu ke bengkel. Anda bisa menggantinya dengan tangan anda sendiri. Terlebih lagi anda tidak perlu menunggu terlalu lama. Berbeda ketika anda membawanya ke bengkel yang terkadang harus antri padahal anda hanya ganti oli saja. Lalu bagaimana cara mengganti oli mobil?
Di bawah ini silahkan simak baik-baik langkah-langkah ganti oli mobil yang akan kami jelaskan kepada anda. Setelah membaca informasi ini, anda pergi ke bengkel hanya untuk membeli oli mobil. Sementara pemasangannya bisa anda lakukan di rumah.
1. Buang oli lama
Cara ganti oli mobil baru adalah dengan membuang oli lama. Yang harus anda lakukan adalah keluarkan oli lama dengan dongkrak atau penyangga lainnya yang bisa digunakan untuk mengangkat mobil. Jangan lupa sebelumnya anda harus memasang rem tangan dan letakkan mobil di tempat yang rata. Selain itu, tempatkan penyangga pada titik yang tepat agar mobil mampu terangkat dengan sempurna.
Untuk membuat lebih aman, anda dapat mengaganjal ban mobil dengan balok. Selanjutnya, anda harus memanaskan mobil terlebih dahulu. Waktu yang dibutuhkan sekitar 3 menit dengan tujuan agar oli lebih encer. Selanjtunya, anda siapkan beberapa keperluan lain seperti oli baru dan tempat penampung oli lama, dan berbagai peralatan lain.
Langkah selanjutnya yaitu anda buka tutup oli. Biasanya tempatnya ada di atas mesin. Tujuan anda membuka penutup oli yakni memudahkan udara masuk sehingga oli bisa mengalir keluar dengan lancar. Jika sudah, anda siapkan penampung oli lama dan buka baut penutup oli tersebut. Ingat, baut yang tempatnya paling dekat dengan mesin. Jika sudah anda buka, maka oli akan secara otomatis mengalir dan tunggu sampai semuanya benar-benar keluar.
2. Mengganti saringan oli
Setelah proses ganti oli mobil di atas telah anda lakukan, langkah tersebut masih belum selesai. Jika anda ingin agar mesin mobil tetap bekerja secara optimal, maka yang harus anda lakukan yakni dengan mengganti saringannya juga. Lalu dimana tempat saringan oli? Lokasinya ada di depan, belakang, atau samping mesin. Biasanya saringan oli berwarna putih, biru, atau hitam.
Saringan tersebut berbentuk silinder dengan lebar 8 cm, panjang 10 sampai dengan 15 cm. Jika sudah anda temukan, maka lepaskan dengan cara memutarnya searah berlawanan arah jarum jam. Lakukan perlahan-lahan karena biasnya cukup sulit, terlebih jika anda tidak pernah membukanya. Siapkan saringan baru yang seblumnya telah anda lumuri dengan oli di bagian sekitar. Pasang saringan baru dan jangan terlalu kencang.
Baca Juga : Update Harga Aki Mobil Terbaru 2020 Berbagai Merk
3. Menuangkan oli baru
Cara ganti oli mobil yang ketiga adalah menuangkan oli baru. Meskipun terbilang mudah, namun anda harus memastikan bahwa anda menuangkan oli secara tepat sesuai dengan intruksi penggunaan mobil. Selengkapnya bisa anda cek pada buku manual. Jika oli baru sudah anda tuangkan, selanjutnya anda tinggal menutup lubang pengisian oli tersebut.
Jangan lupa untuk memastikan lubang tertutup rapat dan tidak ada tetesan. Kemudian anda bisa mulai menyalakan mesin dan perhatikan di indikator tekanan oli. Anda harus memastikan indikator oli dalam keadaan mati. Jika ternyata ada tetesan oli, itu berarti penutup atau saringan tidak terpasang secara rapat. Anda harus mengeceknya kembali dan pastikan pemasangannya rapat dan tidak ada oli yang masih mengalir.
4. Membuang oli bekas
Cara ganti oli mobil yang terakhir adalah tinggal membuang oli bekas. Mengapa kami juga perlu membahas tentang bagian ini? Karena tidak sedikit orang sembarangan membuang oli bekas. Padahal kita tahu bahwa oli mobil merupakan zat kimia yang berbahaya ketika tidak ditangani secara benar.
Anda tidak boleh langsung membuang oli tersebut. Oli bekas yang sudah ada di dalam wadah, kemudian anda tutup dengan rapat. Untuk tempat pembuangannya pun khusus. Biasanya setiap bengkel menyediakan tempat penampungan oli bekas. Lalu bagaimana dengan saringan oli? Ada dua cara, yang pertama bisa anda simpan di rumah. Kedua, bisa anda berikan ke toko yang menjual saringan oli. Meskipun tidak semua bengkel menerima saringan oli bekas.
Cakra Motor 11, Toko Oli Mobil Terbaik di Jakarta dan Sekitarnya
Anda bisa mendapatkan Oli Mobil di bengkel Cakra Motor 11 yang tersebar di Jakarta dan sekitarnya. Dengan ribuan pelanggan setia Cakra Motor 11 menjadi salah satu solusi tempat membeli oli mobil terbaik.
Kini Cakra Motor 11 juga memberikan layanan online bagi para pelanggan mereka yang berada di luar kota untuk membeli aki, oli, maupun spare part mobil lainnya. Anda dapat mengunjunginya di Tokopedia Official Store Cakra Motor 11 (https://www.tokopedia.com/cakramotor11) . Barang yang dijual 100% Pasti Original, Selalu Ready Stock dan dapatkan juga layanan Gratis Ongkos Kirim dari Cakra Motor 11 ke seluruh pelosok Indonesia.
Bagi yang ingin menanyakan produk atau berkonsultasi tentang keluhan aki atau oli mobil, bisa langsung menghubungi Cakra Motor 11 di nomor WhatsApp 087777796334.
