Bagikan!

Jangan Salah! Ini Beda Oli Gardan dan Oli Mesin

perbedaan oli gardan dan oli mesin

Meskipun keduanya berperan sebagai pelumas, ternyata ada beberapa hal yang membuat beda oli gardan dan oli mesin. Oli mesin merupakan minyak untuk melumasi serta memberikan perlindungan terhadap bagian dalam mesin seperti klep, piston, maupun poros engkol.

Sementara oli gardan merupakan jenis oli untuk melumasi gardan atau differential. Komposisi kedua jenis oli tersebut juga tidak sama. Sebagai pemilik kendaraan, Bosque harus tahu beda antara keduanya sehingga tidak sampai salah pilih.

Apa Saja Beda Oli Gardan dan Oli Mesin?

Berikut beberapa perbedaan oli mesin dan oli gardan yang mungkin masih sedikit orang mengetahuinya.

1. Fungsi

Perbedaan yang pertama terdapat pada fungsinya. Baik oli gardan maupun oli mesin sama-sama untuk memperbaiki kinerja dan kemampuan mesin. Akan tetapi, fungsi keduanya jelas tidak sama. Oli mesin merupakan oli untuk melumasi komponen yang berbahan logam.

Di sisi lain, oli gardan berfungsi sebagai pelumas pada komponen yang terdapat di bak transmisi. Dengan kata lain, meskipun sama-sama pelumas namun yang dilumasi dan bagian yang dilindungi kedua jenis oli tersebut jelas berbeda.

2. SAE

Beda oli gardan dan oli mesin juga terdapat pada SAE atau Society of Automotive Engineers. SAE merupakan lembaga internasional yang telah menetapkan standarisasi berkaitan dengan tingkat kekentalan oli. Tujuannya agar penggunaannya tidak sampai merusak mesin.

Sangat disarankan agar menggunakan oli berdasarkan kode SAE yang sesuai. Dengan begitu, oli benar-benar dapat memproteksi secara maksimal dan bukan malah mengganggu kinerja mesin atau bahkan menyebabkan kerusakan pada komponen.

Untuk oli mesin pada kendaraan generasi terbaru umumnya akan memakai kode SAE 10W3. Oli tersebut juga tidak terlalu kental dan malah cenderung cair. Berbeda dengan oli gardan dengan kode SAE 90-140 yang cenderung lebih kental.

Baca juga; 8 Tingkat Kekentalan Oli yang Perlu Kamu Ketahui!

 

3. Takaran Oli

Perbedaan oli gardan dan oli mesin selanjutnya yaitu pada jumlah atau kapasitas takarannya. Sebenarnya untuk takaran masing-masing oli menyesuaikan kapasitas yang dimiliki tipe mesin.

Contohnya untuk oli mesin biasanya berkisar pada angka 3 sampai 4 liter. Kemudian oli gardan memiliki takaran setengah dari oli mesin yaitu antara 1 sampai 2 liter.

4. Lama Waktu Diganti

Beda oli gardan dan oli mesin berikutnya yaitu lama waktu ganti. Untuk waktu penggantian oli mesin umumnya menyesuaikan seberapa sering Bosque memakai kendaraan serta jarak tempuhnya. 

Artinya, ketika kamu sering menggunakan kendaraan tersebut setiap hari dan menempuh perjalanan jauh, kemungkinan akan lebih sering ganti oli daripada pengguna yang jarang menggunakan kendaraannya.

Contohnya, mobil kamu sudah digunakan kurang lebih 10 tahun atau bahkan lebih maka untuk penggantian oli mesinnya setidaknya Bosque lakukan per 3 bulan. Hanya saja hal semacam ini dapat kamu konsultasikan dulu ke pihak bengkel.

Akan tetapi, jika kendaraan Bosque baru beli maka penggantian olinya cukup 6 bulan sekali. Penggantian olinya pun juga dapat kamu lakukan ketika mobil telah menempuh jarak kurang lebih 10.000 km. Jadi kira-kira mana yang kendaraan kamu capai terlebih dahulu.

Bagaimana untuk oli gardan? Pada oli gardan, penggantian olinya cenderung lebih lama. Kamu akan mengganti oli gardan ketika kendaraan telah menempuh jarak kurang lebih 30.000 km.

Baca juga; Waspada! Ini 5 Warna Oli yang Bikin Kendaraan Cepat Rusak

5. Efek Ketika Jumlah Oli Berkurang

Beda oli gardan dan oli mesin juga bisa kamu lihat melalui efek yang terjadi ketika kapasitas oli berkurang. Saat oli mesin kapasitasnya berkurang, umumnya efek yang sangat bisa terlihat yaitu performa kendaraan yang semakin menurun.

Sementara ketika oli gardan kapasitasnya berkurang, kendaraanmu akan mengeluarkan bunyi berisik. Jika ini dibiarkan, kemungkinan besar akan menyebabkan masalah pada bagian gear box.

6. Kandungan

Beda oli gardan dan oli mesin juga bisa kamu lihat pada kandungannya. Kandungan pada oli gardan dan oli mesin sudah tentu berbeda. Secara khusus, oli mesin mempunyai kandungan zat aditif yang ditambahkan agar mengurangi gesekan antar komponen mesin. Beberapa zat aditif tersebut yaitu:

  • Antioksidan: zat untuk mencegah proses oksidasi
  • Detergent: zat untuk membersihkan serta menjaga bagian permukaan mesin sehingga tidak menimbulkan kotoran yang menumpuk
  • Dispersant: zat yang akan membawa kotoran yang sudah menempel pada mesin agar terdispersi di dalam pelumas
  • Anti korosi: kandungan yang mencegah terjadinya korosi terhadap mesin yang berbahan dasar logam
  • Anti-foam: oli di dalam mesin dan tidak boleh sampai tercampur dengan kandungan atau cairan lainnya sehingga membuat bentuknya berubah menjadi busa. Kandungan tersebut yang akan mencegah terjadinya kondisi semacam ini
  • Anti-wear: zat untuk mencegah mesin agar tidak aus serta bergesekan secara langsung
  • Viscosity improver: zat yang berperan untuk menjaga tingkat kekentalan pelumas pada suhu tertentu
  • Friction modifier: kandungan yang dapat membuat pelumas menjadi licin sehingga mampu melumasi mesin secara optimal
  • Pour point depressant: zat untuk memastikan oli agar bisa mengalir secara mudah pada suhu rendah

Lalu bagaimana untuk oli gardan? Oli gardan mempunyai kandungan berbeda. Jadi keduanya tidak bisa kamu gunakan satu dengan lainnya.

Oli gardan menggunakan bahan dasar berupa sintetis atau mineral. Kandungan tersebut tahan terhadap suhu tinggi dan mampu menghasilkan lapisan pelumas yang dapat menempel secara erat terhadap logam.

Baca juga; 10 Rekomendasi Filter Oli Mobil yang Bagus & Cara Memilihnya

7. Cara Kerja Oli

Beda oli gardan dan oli mesin juga bisa kamu lihat melalui cara kerjanya. Untuk oli mesin, jenis pelumas tersebut berperan untuk melumasi komponen yang bergerak dalam mesin. Oli tersebut akan meminimalkan terjadinya gesekan di antara komponen-komponen tersebut.

Oli mesin juga akan mendinginkan suhu mesin. Maka dari itu, Bosque harus memilih oli yang memang bisa mengalir secara baik serta punya viskositas yang sesuai berdasarkan kondisi operasional mesin.

Sebaliknya, oli gardan merupakan jenis oli yang akan bekerja pada sistem differential atau sistem gardan. Letaknya ada pada bagian belakang kendaraan. Oli tersebut yang akan bertanggung jawab sebagai pelumas gigi di gardan, memastikan roda belakang bisa berputar pada kecepatan berbeda ketika kendaraan berbelok.

Sudah Paham Beda Oli Gardan dan Oli Mesin ?

Itulah beda oli gardan dan oli mesin yang harus Bosque ketahui. Memahami perbedaan keduanya membantu Bosque mengetahui kapan waktu yang tepat untuk ganti oli. Jika memerlukan oli mesin dan gardan berkualitas, Bosque bisa membelinya di Cakra Motor 11. 

Di sini tempatnya berbagai merek oli berkualitas (100% oli asli) dengan harga terjangkau. Bosque bisa memesannya secara online melalui website Cakramotor11.com. Bisa juga mengunjungi lokasi toko secara langsung dan dapatkan gratis biaya penggantian oli.

Artikel Terbaru

Kemitraan Bengkel

Artikel Terkait